BANYUWANGI : radarpublik.net – Ketua Gerakan Aktivis Indonesia Bersatu (GAIB) Eko Wijiono menanggapi pernyataan permohonan maaf dari orang dibalik video viral yang menyebut Banyuwangi bebas jual hingga minum minuman keras (miras).
Berdasarkan informasi dari salah satu media, pemeran di balik video yang viral tersebut bernama La Lati, berprofesi sebagai pengacara.
La Lati mengungkapkan alasan adanya video viral ini. Menurut dia, video tersebut merupakan rangkaian yang saling beruntun.
Katanya, video viral tersebut bertujuan memberikan peringatan kepada Pemerintah Daerah bahwa peredaran miras di masyarakat sangat miris. Bahkan ada yang berdiri di dekat tempat ibadah.
Lalati juga meminta maaf jika video viral yang beredar menimbulkan multitafsir di masyarakat.
Adanya pernyataan sikap dari orang dibalik video viral kaitan miras ini, Eko Wijiono menyebut permohonan maaf dalam bentuk apapun tidak akan menghapuskan tindak pidana.