Home » Top 10 Negara Paling Bersih Dari Korupsi, Mayoritas Warga Anggap Agama Tak Lagi Penting: MENGAPA? » Halaman 4

Top 10 Negara Paling Bersih Dari Korupsi, Mayoritas Warga Anggap Agama Tak Lagi Penting: MENGAPA?

by admin
98 views

Sekarang kita padukan data itu. Untuk Top 10 negara paling bersih dari korupsi, seberapa penting agama itu bagi warga negara di sana.

Di bawah ini list Top 10 negara yang paling bersih korupsi. Dalam tanda kurung adalah prosentase pentingnya agama dalam hidup mereka.

  1. New Zealand (33 persen)
  2. Denmark (19 persen)
  3. Finland (28 persen)
  4. Singapore (70 persen)
  5. Switzerland (41 persen)
  6. Sweden (15 persen)
  7. Norway (22 persen)
  8. Netherland (33 persen)
  9. Luxembourgh (39 persen)
  10. Germany (40 persen).

WOW! AHA! BAGAIMANA BISA?

Pada negara yang paling bersih korupsi, warga negara di sana tak menganggap agama penting. Bahkan di Swedia, hanya 15 persen warga di sana mengangap agama penting.

Satu satunya negara dalam Top 10 negara di atas hanya Singapura: 70 persen, yang mayoritas anggap agama penting.

Baca juga:  PELINDO BANYUWANGI MENGELOLA HIBURAN ATAU PELAYANAN KEPELABUHAN..??

Jika dibuat rata- rata, di Top 10 negara tersebut, hanya 34 persen warga menganggap agama penting. Jauh lebih banyak menganggap agama tak lagi penting dalam hidupnya.

Bagaimana dengan level korupsi negara yang mayoritas warga menganggap agama penting.

Di bawah ini list negara itu. Dalam kurung berturut nama agama mayoritas. Lalu berapa persen warga negara menganggap agama penting. Kemudian, data rangking kebersihan pemerintahannya.

  1. India (Hindu, 90 persen, 80)
  2. Philipines (Katolik, 96 persen, 113)
  3. Arab Saudi (Islam, 93 persen, 51)
  4. Thailand (Budha, 96 persen, 101)
  5. Indonesia (Islam, 97 persen, 85)

Dari 179 negara yang diukur, lima negara di atas hanya nangkring di papan tengah, hingga papan tengah bawah. Baik yang mayoritas Hindu, Katolik, Budha, Islam, kebersihan pemerintahannya buruk.

Baca juga:  Kalau Anjing Memerintah, Hanya Gonggongan yang Terdengar Setiap Hari

Di India, misalnya, asal agama Hindu, yang 90 persen warga anggap agama penting dalam hidupnya, level korupsinya di level 80 dari 179 negara yang diukur.

Philipina, yang 96 persen penduduknya merasa agama sangat penting, korupsinya di level 111.

Tak besar efek keyakinan agama kepada moralitas publik seperti korupsi, dapat dilihat untuk kasus Indonesia. Di negara kita, 99 persen anggap agama penting dalam hidup. Korupsinya di level 85.

Bahkan ditenggarai, departemen agama di Indonesia justru departemen paling korup (3) . Bagaimana bisa? Kementerian untuk menyampaikan pesa agama yang suci justru paling korup?

Bahkan tiga menteri agama indonesia era reformasi dipenjara karena korupsi (4).

Related Articles